Agenda Kegiatan SMKN 1 Kuta Selatan

Liputan \khusus mengenai berbagai kegiatan yang diselenggarakan di SMKN 1 Kuta Selatan

Monday, July 17, 2006

MOS

Hari Senin 15 Juli 2006 hari pertama siswa baru kelas I mengikuti Acara Masa Orientasi Siswa .

Tuesday, July 04, 2006

SEPUTAR KUNJUNGAN WAKIL BUPATI BADUNG KE SMK NEGERI 1 KUTA SELATAN

Angka sembilan merupakan angka yang paling mujur dan tertinggi dari angka-angka lainnya Demikian pula halnya dengan wajah SMK Negeri 1 Kuta Selatan yang usianya yang ke- 9 ini tampak sumringah tatkala pejabat no.2 Kabupaten Badung ini mengunjungi sekolah ini. Baru kali ini ada pejabat setingkat daerah nongol di sekolah tercinta ini. Ini merupakan kebahagian bagi kita karena paling tidak kehadiran pejabat akan melihat lebih dekat keberadaan sekolah kita. Lalu apa –apa saja yang dilakukan Bapak Wakil Bupati ,Drs.I Ketut Sudikerta yang juga selaku Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) di sekolah kita ? Kemudian apa yang ditawarkan kepada sekolah kita. Untuk itu menjawab semuanya itu Orbit akan mengupasnya kunjungan tersebut lebih dalam lagi.

Peredaran Narkoba di Badung Semakin Meningkat

Pengkonsumsian dan peredaran narkoba di Badung akhir-akhir ini semakin meningkat dan mencemaskan. Peningkatan pemakian tersebut hampir lebih 50 persen dilihat dari kasus-kasus sebelumnya. Selain upaya rehabilitasi langkah yang sifatnya preventif juga akan dilakukan dengan intensif. Untuk itu diharapkan semua pihak harus waspada . Demikian dikatakan Wakil Bupati Badung , Drs. I Ketut Sudikerta yang juga sebagai Ketua Badan Narkotika Badung saat membuka ceramah narkoba dalam rangka HUT ke-9 SMK Kuta Selatan di ruang pertemuan , Rabu, 22 Maret 2005 yang lalu. Turut hadir dalam kegitan tersebut adalah jajaran Dinas Pendidikan Badung, Anggota DPRD Badung ,Drs. Ketut Suiasa,S.H, Ketua Dewan Pendidikan Badung, Pengurus BNK, Camat Kuta Selatan, Lurah, Komite Sekolah dan pengurus OSIS SMA/SMK se- Kuta Selatan.

Lebih lanjut Sudikerta yang juga Ketua DPD Partai Golkar Badung ini menyampaikan tingginya peredan dan pemakian narkoba yang juga merembet ke kekalangan siswa –siswa ini membuat jajaran Badan Narkotika Kabupaten Badung serta intansi terkait berupaya mengamputasi sekup peredaran narkoba. Upaya-upaya yang dilakukan yakni melakukan sweeping ke LP. Tempat hiburan malam, kafe dan karaoke yang selama ini dijadikan ajang transaksi obat-obatan tersebut. Selain itu , juga dilakukan pencegahan melalui penyuluhan-penyuluhan dan memberikan pemahaman ke sekolah-sekolah maupun ke masyarakat. “Kondisi ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena akan merusak generasi muda dan masyarakat. Karena itu permasalahan ini harus ditanggulangi dengan segera. Diharapkan peranan orang tua murid serta guru-guru untuk mengawasi anaknya serta memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba,”ujarnya
Dalam meningkatkan rehabilitasi bagi penderita, BNK juga akan mengaktifkan kembali Puskesmas Abiansemal I bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unud. “Belakangan ini memang terjadi kevakuman di puskesmas tersebut sehingga pelayanan dialihkan ke Rumah Sakit lainnya. Sedangkan di RSUD Kapal kini juga sedang dipersiapkan dokter jiwa yang akan menangani pecandu narkoba. Sementara untuk sekarang masih ditipkan di RSUP Sanglah.

Kepala SMK Negeri 1 Kuta Selatan, Drs. I Ketut Widia Astika melaporkan kegiatan ceramah narkoba dilaksanakan untuk memberikan pemahaman bagi siswa terhadap bahayanya narkoba. Diharapkan siswa dapat menjauhinya dengan mengatakan Say No To Drug

Pada kesempatan itu , Wakil Bupati Badung , Ketut Sudikerta selaku Ketua BNK Badung menyerahkan sumbangan sebesar Rp 10 juta rupaiah dan VCD tentang narkoba kepada SMKN 1 Kuta Selatan yang langsung diterima Kepsek Drs I Ketut Widia Astika untuk memerangi bahaya narkoba. ( jens )